Inilah Bantahan Perihal Kabar Selesai Zaman 23 September 2017

David Meade Ahli numerologi Nasrani asal Amerika Serikat mengklaim bahwa final zaman akan terjadi pada 23 September 2017. Ia mengungkapkan,bahwa planet X alias Nibiru akan menghantam dan menghancurkan Bumi.

Ramalan yang menjadi perbincangan publik itu dibantah tegas oleh ilmuwan NASA berjulukan David Morrison.

David Morrison menyatakan bahwa tidak ada bukti faktual terkait dengan keberadaan planet Nibiru. “Tidak ada foto, tidak ada jejak, dan tidak ada penglihatan astronomi,” tegasnya, Rabu (20/9).

Inilah Bantahan Tentang Kabar Kiamat 23 September 2017

Dia memperlihatkan secara khusus dan bisa menjelaskan bagaimana kita bisa mengetahui bahwa Planet X atau Nibiru tidak pernah ada dan tidak akan menghancurkan Bumi.

“Pertama, jikalau ada sebuah planet menuju tata surya cuilan dalam yang akan mendekati Bumi, planet ini niscaya sudah terlebih dulu dalam orbit planet Mars, dengan kata lain jikalau planet tersebut sudah mendekati Mars dipastikan planet tersebut terlihat oleh kita” kata Morisson.

Dia juga menjelaskan kembali, “Kedua, jikalau planet Nibiru adalah sebuah planet dengan massa/berat yang besar, dipastikan akan menggangu orbit dari planet ditatasurya termasuk Mars dan Bumi.”

Ketiga, Morisson mengungkapkan, jikalau objek yang dinamakan Planet X atau Nibiru itu tiba melalui sistem tata surya di masa lampau, maka gravitasinya akan mengacaukan orbi-orbit planet di dalam tata surya.

Tidak hanya dari tubuh antariksa NASA, ramalan final zaman itu juga mendapat bantahan dari membuatkan kalangan gereja. profesor Billy Graham di Wheaton College, memberi klarifikasi mengenai ramalan yang dibentuk oleh Meade tersebut.

Stetzer memperlihatkan meski dalam Injil angka-angka mempunyai arti penting, angka-angka itu seharusnya tidak dipakai untuk menciptakan prediksi ihwal hari kiamat.

“Kapan pun seseorang menemukan dan memberitahu diam-diam nomor dalam Alkitab, ia menghimbau untuk menghentikannya”  tulis Stetzer.

Stetzer menungkapkan, hal ini bukan berarti bahwa orang Nasrani tidak percaya pada nubuat alkitab. Namun, menurutnya, teori-teori yang tidak berdasar hanya mempermalukan orang-orang yang beriman.

 

Bagikan Artikel ini