Oneplus Tak Henti Sadap Data Pengguna?

OnePlusFoto: androidcentral

CalonPedia Jakarta – OnePlus yang dikenal sebagai produsen ponsel ‘flagship killer’ berharga murah dituduh mengumpulkan data penggunanya secara diam-diam.


Ini sebenarnya bukanlah hal baru, karena yakni pada 2016 kemudian seorang peneliti keamanan bernama Christopher Moore sudah melaporkan hal ini terjadi di OnePlus 2 miliknya. Namun tampaknya OnePlus masih melakukan praktik penyadapan tersebut.


Pada 2016, Moore menyebut OnePlus 2 miliknya mengirimkan data dari ponsel ke sebuah domain HTTPS milik OnePlus tanpa sepengetahuan dan seizin pengguna, demikian dikutip CalonPedia dari Phone Arena, Rabu (11/10/2017).


Moore pun menganalisis data yang dikirimkan ke domain open.oneplus.net tersebut. Dari situ ia menemukan jikalau data tersebut berisi informasi soal layar, membuka kunci perangkat, reboot yang tak normal, nomor serial, IMPEI, nomor telepon, MAC adress, nama jaringan seluler, IMSI, termasuk ESSID dan BSSID.


Dalam analisis lebih lanjutnya, Moore juga menemukan jikalau OxygenOS — OS yang digunakan OnePlus — merekam data-data lainnya. Contohnya kapan pengguna membuka dan menutup aplikasi.


Ada dua aplikasi yang jadi biro rahasia dalam OxygenOS ini, yakni OnePlus Device Manager dan OnePlus Device Manager Provider. Dan aplikasi ini tentu saja tak sanggup dihapus dengan tutorial biasa, melainkan harus memakai perintah adb.


OnePlus sampai dikala ini belum mengeluarkan pernyataannya soal tuduhan pelanggaran privasi ini.





Belum ada Komentar untuk "Oneplus Tak Henti Sadap Data Pengguna?"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel