Ketika Oppo F5 Youth Ditantang Main Aov

YouthFoto: CalonPedia/Adi Fida Rahman

CalonPedia Jakarta – Oppo F5 Youth punya spesifikasi yang lebih rendah ketimbang dua saudaranya. Lantas bagaimana jikalau ponsel ini digunakan untuk bermain game? Ternyata, seri ini cukup mumpuni.


Sejumlah gamer asal Malang diminta menjajal kemampuan Oppo F5 standar dan versi Youth. Mereka tidak diberitahukan varian masing-masing. Adapun game yang dimainkan Arena of Valor (AoV).


Aita menilai ponsel yang disodorkan tidak jauh berbeda dengan F5 yang digunakannya dikala bertanding. Menurut game berjalan smooth tanpa menemukan lag. Ia pun kaget saat ponsel yang diujicobakannya yakni F5 Youth yang punya RAM lebih rendah dibanding F5 standar.


“Padahal ini sama-sama saya settings 30 fps. Jalannya cukup mulus,” kata Aita dikala ditemui usai mengikuti lomba Turnamen Oppo F5 x Aov di Malang, Jawa Timur, Minggun (10/12/2017).


Penilaian serupa juga diberikan Ochi. Menurut gamer cewek asal Kota Apel ini ponsel yang diujinya berjalan mulus. Dia tidak mengalami kendala sedikitpun dikala bertarung mengalahkan lawan.


“Jalannya mulus. Malah jikalau dibandingkan telepon saya, ponsel ini (Oppo F5) jauh lebih baik,” katanya.


Menanggapi penilaian di atas, PR Manager Oppo Indonesia Aryo Meidianto menjelaskan kenapa F5 Youth bisa sama kencangnya dengan varian standar untuk bermain games. Padahal kedua ponsel ini punya ukuran RAM yang berbeda.











YouthFoto: CalonPedia/Adi Fida Rahman




Hal itu ternyata disebabkan adanya fitur Game Accelerator di seluruh ponsel F5. Oppo menyematkan smooth optimization di dalam fitur tersebut biar game berjalan mulus.


“Jika diaktifkan, pengguna akan bisa memainkan game AoV dilenih 30 fps dengan maksimum 60 fps,” kata Aryo di tempat yang sama.


Dalam fitur Game Accelerator terdapat pula networking protection. Ponsel akan membatasi aplikasi yang berada di latar belakang, dan memperioritaskan ke game AoV.


Selain itu, vendor asal China itu menyematkan kemampuan mengurangi gangguan dikala bermain game. Makara saat ponsel tengah digunakan untuk bermain game, mereka tetap bisa mendapatkan panggilan telepon tanpa mengganggu jalannya bermain.


“Masalah kebanyakan gamer saat mendapatkan telepon dari pacar atau keluarga, dan membuatnya kalah dalam permainan, terus marah-marah sendiri,” ujar Aryo.











YouthFoto: CalonPedia/Adi Fida Rahman




“Dengan game accelerator kita tetap bisa mengangkat telepon sembari bermain game,” imbuhnya.


Seperti diketahui, Oppo telah merilis smartphone F5 pada 13 November lalu. Ada tiga varian yang dihadirkan. Versi standar membawa RAM 4 GB dan memori internal 32 GB.


Versi teratas punya RAM 6 GB dan memori internal 64 GB. Sementara versi paling rendah atau bernama F5 Youth punya RAM 3 GB dan ruang penyimpanan internal 32 GB.





Belum ada Komentar untuk "Ketika Oppo F5 Youth Ditantang Main Aov"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel