Motogp Australia: Zarco Akui Keunggulan Rossi

Johann Zarco mengaku kalah besar lengan berkuasa dari seniornya di Yamaha Valentino Rossi pada MotoGP Australia yang berlangsung di Phillip Island, Minggu (22/10/2017). Pembalap Monster Yamaha Tech 3 itu harus puas di urutan keempat.


Johann


Zarco terlibat persaingan menarik melawan Rossi dan rekan setimnya, Maverick Vinales. Ketiganya bersaing untuk podium MotoGP Australia.


Sayangnya, rider asal Prancis itu tak besar lengan berkuasa di tikungan terakhir. Itu menciptakan Zarco harus puas finis di belakang Rossi dan Vinales. Namun Zarco tak kecewa kehilangan podium yang sudah di depan mata.


“Kecewa dengan hasil tamat bukan cara untuk menganalisa. Tertinggal 1,8 detik dari pemenang balapan (Marc Marquez) dan bertarung untuk podium, bahkan posisi kedua, tidak ada alasan untuk kecewa,” ucapnya, dikutip dari Motor Sport.


Lebih lanjut, Zarco mengatakan, dirinya sangat kesulitan menghadapi Rossi yang tampil cemerlang sepanjang MotoGP Australia.


“Saya mencoba meraih posisi dua, saya sudah nyaman di belakang Rossi. Namun, beliau sangat anggun dalam hal pengereman, menutup jalur dengan baik. Anda bisa melihat pengalaman yang beliau miliki,” ujar debutan MotoGP tersebut.


Meski finis di posisi keempat, Zarco juga mendapat penghargaan dari MotoGP. Dia terpilih sebagai Rookie of The Year 2017, mengalahkan rekan setimnya, Jonas Folger yang bolos di dua balapan terakhir.


Belum ada Komentar untuk "Motogp Australia: Zarco Akui Keunggulan Rossi"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel