Callind Aplikasi Anak Bangsa Yang Sanggup Saingi Whatsapp
Di kala digital seolah-olah zaman sekarang, siapa sih yang tidak tahu aplikasi chating dan video cll seolah-olah WhatsApp. Aplakasi pesan instan untuk smartphone masa kini ini seolah-olah menjadi apalikasi wajib yang ada di setiap smartphone zaman now. Hingga ketika ini, aplikasi WhatsApp telah diunduh lebih dari 1 miliar kali dan menjadi salah satu ekspresi dominan aplikasi ketika ini.
Nah tahukah anda jika Indonesia juga punya aplikasi seolah-olah whatsapp? Ya, aplikasi itu berjulukan Callind karya perempuan berjulukan Novi Wahyuningsih asal Desa Tepakyeng, Kebumen, Jawa Tengah. Aplikasi pesan instan yang diklaim siap untuk menyaingi kepopuleran WhatsApp tersebut sudah diluncurkan pada tanggal 21 April lalu, yang tentunya bertepatan dengan peringatan Hari Kartini.
Callind Aplikasi Anak Bangsa Yang Mampu Saingi WhatsApp
Mirip halnya dengan aplikasi WhatsApp, aplikasi Callind adalah aplikasi chatting yang memungkinkan pengguna kirim pesan secara privat, broadcast message, kirim foto, hingga video call yang tentunya mudah dipakai seolah-olah whatsapp.
Namun banyak orang yang menganggap aplikasi Callind lebih andal dari WhatsApp. Salah satunya ialah tersemartkannya Look User. Fitur ini berfungsi untuk mencari siapa saja pengguna aplikasi Callind di sekitar Kamu tanpa harus menambahkan nomor teleponnya terlebih dahulu.
Selain itu, aplikasi ini juga memiliki fitur pasang iklan. Jadi, di sini pengguna sanggup mengiklankan barang-barang yang akan dijual dengan tutorial memasukkan nama produk, deskripsinya, harganya, serta kata kunci. Jadi, aplikasi ini juga memiliki kegunaan bagi anda yang punya hobi berdagang atau bertransaksi online tanpa harus ribet banyak aplikasi.
Callind yang merupakan akronim dari Call Indonesia, aplikasi ini juga diperlukan sanggup bersaing dengan whatsapp sebagai vendor aplikasi karya anak bangsa. “Semoga sanggup benar-benar diterima di Indonesia dan bahkan merajai di negeri sendiri. Selain itu, sanggup juga dipakai oleh masyarakat di dunia. Target 50 juta pengguna dalam tiga tahun biar juga sanggup tercapai,” ujar Novi seolah-olah dikutip dari laman media sosial.
Novi Wahyuningsih merupakan lulusan D3 Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Gadjah Mada. Callind ternyata bukan satu-satunya aplikasi yang pernah dibentuk oleh perempuan berusia 26 tahun tersebut. Ia juga sempat menciptakan lima aplikasi lainnya yaitu Monzter, MeoTalk, Happybid, Metgames, dan Vooilaa.
Bagi yang ingin tau seolah-olah apa aplikasi yang siap menyaingi WhatsApp ini, Callind sudah tersedia di Playstore dan dukung aplikasi karya anak indonesia.
Belum ada Komentar untuk "Callind Aplikasi Anak Bangsa Yang Sanggup Saingi Whatsapp"
Posting Komentar