Sudah Tahu Belum! Inilah Hal Yang Bisa Membatalkan Puasa Dan Mengurangi Pahala Puasa
Bulan Ramadhan yang ditunggu-tunggu oleh umat muslim di seluruh dunia telah tiba, saatnya kita mejalankan ibdah degan sepenuh hati biar mendapatkan pahala yang besar disisi-Nya. Hal ini terang sebagai prinsip dasar ketika kita ingin mencapai tujuan dengan tepat dalam hal ini kita mendapatkan pahala puasa ramadhan yang sebanyak-banyaknya, maka dari itu kita harus tahu hal apa yang bisa membatalkan puasa dan mengurangi pahala puasa kita.
Membatalkan Puasa dan Mengurangi Pahala Puasa
Seperti pesan yang tersirat Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam dalam sabdanya menyambut Ramadan ramadhan :
“Barangsiapa yang berpuasa pada bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan rasa harap, maka akan diampunilah dosa-dosanya yang telah lalu,” (HR. Al Bukhari 2014 dan Muslim 760).
Jika telah masuk bulan Ramadhan, pintu-pintu Al Jannah akan dibuka, pintu-pintu Jahannam akan ditutup, dan para syaitan akan dibelenggu. (HR. Al Bukhari 1899 dan Muslim 1079).
dari berbagai sumber yang kami dapatkan, kami simpulkan beberapa hal yang bisa membatalkan puasa Ramadhan, antara lain :
1. Makan dan minum dengan sengaja. Jika dilakukan alasannya yaitu lupa maka tidak batal puasanya.
2. Melakukan kekerabatan suami istri disiang hari, Jima’ (bersenggama).
3. Memasukkan masakan ke dalam perut. Termasuk dalam hal ini yaitu suntikan yang mengenyangkan dan transfusi darah bagi orang yang berpuasa.
4. Mengeluarkan mani dalam keadaan terjaga alasannya yaitu onani, bersentuhan, ciuman atau alasannya yaitu adalah lainnya dengan sengaja, Adapun keluar mani alasannya yaitu mimpi tidak membatalkan puasa alasannya yaitu keluamya tanpa sengaja. .
5. Keluamya darah haid dan nifas. Manakala seorang perempuan mendapati darah haid, atau nifas batallah puasanya, baik pada pagi hari atau sore hari sebelum terbenam matahari.
6. Sengaja muntah, dengan mengeluarkan masakan atau minuman dari perut melalui mulut.Hal ini didasarkan pada sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam.
Barangsiapa yang muntah tanpa sengaja maka tidak wajib qadha, sedang barangsiapa yang muntah dengan sengaja maka wajib qadha. ” (HR. Ahmad, Abu Dawud, Ibnu Majah dan At-Tirmidzi).
Dalam lafazh lain disebutkan : “Barangsiapa muntah tanpa disengaja, maka ia tidak (wajib) mengganti puasanya).” DiriwayatRan oleh Al-Harbi dalamGharibul Hadits (5/55/1) dari Abu Hurairah secara maudu’ dan dishahihRan oleh AI-Albani dalam silsilatul Alhadits Ash-Shahihah No. 923.
Catatan :
Tidak batal puasa orang yang melaksanakan sesuatu yang membatalkan puasa alasannya yaitu tidak tahu, lupa atau dipaksa. Demikian pula jikalau tenggorokannya kemasukan debu, lalat, atau air tanpa disengaja. Jika perempuan nifas telah suci sebelum tepat empat puluh hari, maka hendaknya ia mandi, shalat dan berpuasa.
Sedangkan hal-hal yang merusak pahala puasa Ramadhan antara lain :
Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Puasa itu yaitu perisai, jikalau salah seorang dari kalian sedang berpuasa, maka janganlah mengucapkan ucapan kotor, dan jangan pula bertindak bodoh, jikalau ada seseorang yang mencelanya atau mengganggunya, hendaklah mengucapkan: gotong royong saya sedang berpuasa,” (HR. Al Bukhari 1904).
“Barangsiapa yang tidak meninggalkan ucapan yang haram dan mengamalkannya, ataupun bertindak bodoh, maka Allah tidak butuh dengan upaya ia dalam meninggalkan makan dan minumnya,” (HR Al Bukhari dalam Shahihnya).
Agar pahala puasa kita tidak rusak antara lain:
1. Wajib menjauhkan diri dari perbuatan dusta.
2. Menghindari ghibah (menyebutkan kejelekan orang lain).
3. Dilarang melaksanakan namimah (mengadu domba).
4. Melaknat atau mendo’akan orang yang tidak baik dan mencaci-maki.
5. Diharuskan menjaga telinga, mata, pengecap dan perutnya dari perkataan yang haram.
Belum ada Komentar untuk "Sudah Tahu Belum! Inilah Hal Yang Bisa Membatalkan Puasa Dan Mengurangi Pahala Puasa"
Posting Komentar