Qualcomm: Extended Reality Akan Mengubah Dunia
Foto: GettyImagesCalonPedia Hawaii – Qualcomm memperkenalkan platform gres bernama eXtended Reality (XR). Diyakini mereka ini akan mengubah dunia di masa mendatang.
Senior Vice President, Product Management Qualcomm Keith Kressin menyampaikan ada tiga hal yang akan menjadi fokus mereka ke depan, yakni 5G, XR, dan Artificial Intelligence (AI). XR sendiri yakni istilah Qualcomm yang nantinya akan memayungi teknologi virtual reality (VR), Augmented Reality (AR), mixed reality (MR) dan apapun di antaranya.
Diyakini XR akan mentransformasi pengalaman harian pengguna. Tak hanya itu, XR bakal menawarkan imbas ke banyak industri, mulai dari manufaktur, kesehatan, edukasi hingga retail.
“Seperti halnya kecerdasan buatan, XR akan pula mengubah dunia,” klaim Kressin di ajang Qualcomm Snapdragon Tech Summit 2017 di Maui, Hawaii, AS.
Kressin menambahkan, mobile XR akan berpotensi sebagai platform komputasi yang paling banyak digunakan. Sama halnya dengan smartphone dalam kurun sepuluh tahun terakhir, mobile XR akan menjadi gebrakan di pasar komputasi dalam satu dekade ke depan.
“Smartphone masih menjadi raja dikala ini. Tapi ke depan akan ada XR. Pengadopsiannya akan meningkat seiring penggunaan smartphone,” terang Kressin.
Saat ini sudah ada 20 perangkat XR yang telah dirilis. Sebanyak 20 perangkat sedang dikembangkan.
 Foto: dok. Qualcomm |
Snapdragon 845
Keseriusan Qualcomm menyebarkan XR dibuktikan dengan merilis Snapdragon 845. Chip ini menawarkan bantuan lebih besar bagi ekosistem XR. Karena tak hanya GPU, peningkatan juga terjadi di CPU sehingga semua fitur yang diharapkan oleh XR terpenuhi.
Snapdragon 845 mengusung Kryo 385 yang punya 8 inti. Empat inti ARM Cortex A75 dan empat inti sisanya memakai Cortex A55.
Qualcomm mengklaim CPU ini sangat cepat dan efisien. Sebab, mereka telah melakukan pengembangan biar meningkatkan performa dan latensi.
“Kinerjanya meningkat 30% dibandingkan dari pendahulunya,” kata Tim Leland, Vice President, Product Management Qualcomm di aktivitas yang sama.
Sementara di sektor grafis, Snapdragon mengusung Adreno 630. GPU ini disebut-sebut bisa menawarkan peningkatan hingga 30% dikala rendering video maupun grafis. Kendati begitu, performa ini tetap menyuguhkan efesiensi hingga 30% dibandingkan Snapdragon 835.
Snapdragon 845 turut menghadirkan ruang bebas bergerak berskala 6 derajat. Ini akan meningkatkan akurasi guna memastikan pelacakan yang konsisten bahkan dikala pengguna bergerak dengan cepat. Selain itu, Snapdragon 845 sanggup mendeteksi dinding sehingga mencegah benturan.
Tidak ketinggalan, chip terbaru Qualcomm ini turut mendukung display hingga 2K x 2K di masing-masing mata dengan refresh rate 120 fps, sehingga membantu mengurangi motion sickness.
Qualcomm percaya kemampuan Snapdragon 845 sanggup memberi tenaga pada perangkat VR/AR yang standalone atau bangkit sendiri. Perangkat ini dijadwalkan akan hadir di pasaran pada 2018.
“Dengan pengalaman yang imersif, XR dengan Snapdragon 845 akan menawarkan imbas yang besar,” pungkas Leland.
Belum ada Komentar untuk "Qualcomm: Extended Reality Akan Mengubah Dunia"
Posting Komentar